Hadiri Ulang Tahun Ketua PMKIT, Fatmawati Rusdi Dapat Dukungan Komunitas Kristen dan Tionghoa

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 12:51 WITA
Penulis :
Calon Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi menghadiri perayaan ulang tahun Ketua Persatuan Masyarakat Kristen Indonesia Timur (PMKIT) Sulsel, Ariella Hana Sinjaya

Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia

MAKASSAR, MELEKNEWS.ID — Calon Wakil gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 2, Fatmawati Rusdi, hadir dalam perayaan ulang tahun Ketua Persatuan Masyarakat Kristen Indonesia Timur (PMKIT) Sulsel, Ariella Hana Sinjaya, yang berlangsung hangat di Onyx Ballroom, Hotel Myko, Makassar, Jumat (25/10/2024) malam.

Sebagai pendamping Andi Sudirman Sulaiman dalam pemilihan gubernur Sulsel 2024, kehadiran Fatmawati menjadi simbol kuat akan pluralisme di Sulsel. Mengenakan gaun merah muda dipadukan celana krem, ia tampil elegan, berbaur di antara para tamu, termasuk perwakilan umat kristiani dan Tionghoa, serta sejumlah pendeta. Mantan Wakil Wali Kota Makassar ini ramah menyapa para undangan yang ingin berfoto dan berbincang dengannya.

Hana, tuan rumah acara, mengaku bangga dapat merayakan momen spesial ini bersama Fatmawati, sosok yang ia anggap sangat peduli pada masyarakat. Hana juga menyatakan dukungannya untuk pasangan Andi Sudirman-Fatmawati dalam Pilgub Sulsel, menyebut Fatmawati sebagai perempuan yang inspiratif dan berpengaruh. “Kami bangga memiliki calon pemimpin perempuan seperti Ibu Fatmawati Rusdi. Semoga pasangan Andalan Hati ini bisa menang,” ujar Hana.

Fatmawati dikenal sebagai tokoh yang peduli pada berbagai lapisan masyarakat. Menurut Hana, perempuan di pemerintahan dapat membawa kemajuan, khususnya dalam pendidikan dan kesejahteraan perempuan dan anak. “Isu perempuan dan anak-anak perlu diperjuangkan. Saya melihat sendiri kepedulian Ibu Fatma terhadap pendidikan dan kesejahteraan mereka,” katanya.

Lebih lanjut, Hana mengungkapkan tantangan yang masih dihadapi pendidikan bagi komunitas kristiani dan Tionghoa, seperti minimnya guru agama di sekolah-sekolah. Ia berharap, jika Fatmawati terpilih, ia dapat memberikan perhatian lebih pada keberagaman kebutuhan masyarakat, termasuk pendidikan agama.

“Banyak sekolah masih kekurangan guru agama Kristen, Konghucu, atau keyakinan lainnya,” tambah Hana.

Menurutnya, Fatmawati yang dikenal ramah dan mudah berbaur dengan komunitas-komunitas berbeda menunjukkan karakter yang menghargai keberagaman. “Ibu Fatma sangat menghargai semua kalangan. Sangat Pancasialis, ramah, dan menyapa siapa pun dengan tulus. Begitu pula Pak Andi Sudirman,” ungkapnya.

Fatmawati menyampaikan kegembiraannya bisa hadir dan menyatukan kebersamaan, yang menurutnya sangat penting untuk menjaga kerukunan dan keberagaman di Sulsel.