BELAWAN, MELEKNEWS.ID – Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengunjungi perkampungan warga di Lorong Ujung Tanjung II, Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan. Kehadirannya di sana untuk meninjau kondisi kawasan yang kerap menjadi langganan banjir rob.
Di sana, Edy meminta agar Pemkot Medan bersama Pelindo I Belawan bersinergi untuk menata ulang dan mengembalikan kelestarian daerah pinggiran pantai di Belawan.
Pirnawirawan TNI tersebut menyebut bahwa kawasan ini perlu segera ditata agar tidak terlihat kumuh. Termasuk dalam hal kebersihan warga yang dapat terjaga.
Dia menyebut, kini di kawasan tersebut sudah banyak pemukiman yang dibangun. Padahal dahulunya, kawasan tersebut masih berupa hutan bakau.
“Pemko Medan terutama pada Camat Medan Belawan, diminta untuk dapat melakukan penataan, agar warga tidak lagi mendirikan bangunan di kawasan hutan bakau di pinggir pantai,” kata Edy.
Untuk mengatasi itu, Pemko Medan diminta untuk segera membangun rumah susun yang nantinya dapat ditempati warga di pinggiran pantai Belawan.
“Saya minta ke depan Camat untuk lebih tegas lagi. Jangan nanti sudah kita bangun tempat ini, hal ini masih terjadi (banjir rob), maka repot kita. Tidak akan siap kita menata daerah ini,” jelas mantan Ketum PSSI ini.
Sementara itu, Forum Anak Belawan Bersatu (FABB) menyambut respon positif dari Gubernur Sumut terkait upaya penyelesaian banjir rob yang melanda kawasan Medan Belawan.
Ketua Umum FABB, Khairil Chaniago menyebut, hal ini merupakan awal yang baik bagi warga setempat. Sebab sudah ada solusi untuk penanganan banjir rob.
“Apalagi bapak gubernur dalam minggu ini juga, akan melakukan rapat teknis untuk membahas penanganan banjir rob secara terfokus. Dan kedepannya tata kelola pemukiman dan industri dapat berjalan beriringan tanpa merusak prinsip pengelolaan lingkungan demi kesejahteraan masyarakat,” jelas Khairil. (Raf/Sah)