MAROS, MELEKNEWS.ID – Kunjungan Calon Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, disambut antusias oleh para milenial di Warkop Berkah, Kecamatan Tanralili, Jumat (20/9/2024).
Acara talk show ini menjadi ajang diskusi yang dinamis, di mana Fatmawati berbagi pandangannya tentang pentingnya keterlibatan kaum muda, khususnya perempuan, dalam politik dan pemerintahan. Kehadirannya disambut hangat oleh peserta yang datang dari berbagai kalangan.
Rony, Ketua Milenial Andalan Hati Maros, menyatakan kekagumannya terhadap pasangan Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi, yang menurutnya memiliki visi untuk membawa perubahan positif di Sulawesi Selatan. “Kami yakin pasangan Andalan Hati ini mampu membawa Sulsel ke masa depan yang lebih baik, terutama dengan menghadapi bonus demografi tahun 2045,” ungkap Rony.
Lebih jauh, Rony menyebutkan bahwa tim milenial di Maros sudah siap untuk mendukung penuh pasangan ini. “Beberapa tim sudah bekerja keras untuk memenangkan Pak Andi Sudirman dan Ibu Fatmawati di wilayah Maros,” tambahnya.
Tak hanya Rony, dukungan juga datang dari peserta lain seperti Riska Aulia. Ia mengungkapkan kekagumannya terhadap Fatmawati sebagai sosok perempuan yang inspiratif. “Fatmawati menunjukkan bahwa perempuan bisa memiliki peran besar dalam politik dan pemerintahan, mengubah persepsi tradisional yang selama ini ada,” kata Riska.
Fatmawati merespons dengan mengapresiasi semangat kaum muda yang hadir. Ia menekankan pentingnya forum-forum diskusi seperti ini untuk mendengar aspirasi generasi muda. “Generasi muda adalah masa depan bangsa. Kita harus memastikan mereka terlibat aktif dalam proses politik dan pembangunan,” ujarnya.
Ia juga menyinggung soal kesetaraan gender, yang menurutnya sudah semakin baik. “Perempuan sudah bisa bersaing setara dengan laki-laki di berbagai sektor. Kita mampu berkontribusi di banyak bidang, dari rumah tangga hingga memimpin,” jelas Fatmawati.
Sebagai tokoh politik yang berpengalaman, Fatmawati juga mendorong para milenial untuk tidak takut terjun ke dunia politik. “Masa depan politik ada di tangan kalian. Jangan antipolitik, justru kalian harus memahami dan terlibat, agar lebih banyak anak muda dan perempuan yang berperan dalam pembangunan bangsa ini,” tutupnya.


