MAKASSAR, MELEKNEWS.ID — Dalam upaya meningkatkan kolaborasi antar kelompok etnis untuk kemajuan Sulawesi Selatan, calon Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 02, Fatmawati Rusdi, mengunjungi Yayasan Budi Luhur di Jalan Andi Mappaodang, Jumat (4/10/2024). Kunjungan ini merupakan bagian dari kampanye pasangan Andalan Hati di Makassar.
Dalam suasana penuh kehangatan, Fatmawati menyampaikan pentingnya kerja sama inklusif yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk komunitas Tionghoa. Kehadirannya bukan hanya sebagai politisi, tetapi juga sebagai sosok yang ingin merajut kebersamaan untuk kemajuan bersama di Sulawesi Selatan.
“Untuk mewujudkan kemajuan, dibutuhkan sinergi dari seluruh elemen masyarakat tanpa pengecualian. Semoga Yayasan Budi Luhur dapat berperan serta dalam mendukung perjuangan kami, sehingga kita bisa membawa Sulsel menjadi provinsi yang lebih maju dan berkarakter,” kata Fatmawati.
Fatmawati juga menggarisbawahi bahwa keberagaman merupakan kekuatan utama yang harus dipelihara dan menjadi landasan dalam membangun daerah. “Semangat Bhinneka Tunggal Ika adalah prinsip yang kami pegang teguh. Meski kita berbeda, kita tetap satu. Dengan persatuan, kita dapat mewujudkan Sulsel yang lebih baik,” tambahnya.
Sementara itu, Pembina Yayasan Budi Luhur, Arwan Tjahjadi Ir, menyambut positif ajakan Fatmawati. Ia mengungkapkan bahwa kehadiran pasangan Andalan Hati yang siap merangkul semua kelompok masyarakat memberi harapan baru, terutama bagi komunitas minoritas di Sulsel.
“Kami sangat mengapresiasi semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh Ibu Fatmawati. Kami yakin keberagaman adalah kekuatan yang menjadikan bangsa ini lebih kuat,” ujar Arwan, yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Abdi Sosial Makassar.
Arwan berharap pasangan Andalan Hati dapat menjadi perwakilan yang memperjuangkan kepentingan semua kelompok, termasuk komunitas Tionghoa, serta terlibat aktif dalam membangun Sulsel yang lebih inklusif dan maju.
“Kami siap berkolaborasi untuk membangun Sulawesi Selatan yang lebih baik,” tutup Arwan.
