BANTAENG, MELEKNEWS — Tahun baru dan dekade baru menanti Forum Anak Butta Toa (FABT) di depan mata.
Tahun ini, forum anak asal Kabupaten Bantaeng itu berusia 11 tahun. Usia yang cukup matang dalam mensosialisasikan pemenuhan hak-hak anak.
Namun, sayangnya upaya itu nampaknya belum mampu menyita perhatian masyarakat Kabupaten Bantaeng.
Hal itu dapat kita saksikan di sepanjang 2022. Kasus mengenai anak selalu menjadi buah bibir di daerah yang berjuluk Butta Toa ini.
Pada tahun 2022 saja, terdapat sejumlah kasus anak yang cukup menggemparkan Kabupaten Bantaeng.
Mulai dari kasus pembusuran, mutilasi, hingga yang paling anyar terjadi pada November 2022 lalu.
Saat itu kasus kekerasan anak atau balita menjadi korbannya.
Kasus ini sempat menyita perhatian pemberitaan nasional karena pelakunya sempat dikabarkan melarikan diri.
Namun, untungnya kabar terbaru menyebut pelaku kekerasan anak itu berhasil diamankan pihak kepolisian.
Hal ini tentunya harus menjadi perhatian dari semua kalangan, bukan hanya dari Forum Anak Butta Toa.
Beberapa waktu lalu kami berbincang dengan fasilitator Forum Anak Butta Toa guna menjawab tantangan rumit ini ke depan.
