Sambut HUT Bantaeng Ke-766, Disdikbud Adakan Pendidikan Karakter Siswa SD

Jumat, 20 November 2020 | 15:36 WITA
Penulis :

Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia

BANTAENG, melek news – Sambut hari jadi kabupaten Bantaeng yang ke-766, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Bantaeng melaksanakan pendidikan karakter untuk seluruh satuan pendidikan pada tingkat Sekolah Dasar (SD) pada Kamis (19/11/2020)

Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Bantaeng ini di ikuti oleh 149 sekolah dasar dan 24 gugus yang ada di Kabupaten Bantaeng.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Bantaeng, Muhammad Haris kalau dalam kegiatan pembentukan karakter ini seluruh sekolah dasar dilibatkan dalam kegiatan dan pertandingan ini

“Sebelumnya dalam menyambut hari jadi Kabupaten Bantaeng kami sudah sampaikan kepada para guru agar mempersiapkan anak didiknya untuk mengikuti lomba ini” ucapnya.

Muhammad Haris melanjutkan kalau bentuk lomba itu sendiri dilakukan dalam bentuk face to face atau tatap muka dengan protokol kesehatan yang maksimal.

Anak didik yang telah ditunjuk untuk mewakil sekolahnya akan duduk didepan untuk mendengarkan pertanyaan yang akan diajukan oleh pejabat fungsional yang ditunjuk.

“untuk setiap pertanyaan yang diajukan oleh pejabat fungsional maka siswa diwajibkan untuk menjawabnya dan jika siswa tidak bisa menjawab maka mereka dinyatakan gugur” tuturnya.

Karena ini sistem gugur lanjut Muhammad Haris maka ini terus berlanjut sampai kita mendapatkan pemenang ranking 1, tangking 2 sampai pada juara harapan.

menurut Muhammad Haris tujuan kegiatan ini sendiri dilakukan untuk menakar, menilai sejauh mana implementasi pendidikan karakter pada jenjang SD, termasuk penerapan yang betul-betul asas manfaatnya ada pada siswa.

“Jadi dalam kegiatan ini kita mau lihat sudah sejauh mana penerapan yang asas manfaatnya ada pada siswa baik itu attitude-nya maupun pengetahuannya” jelasnya.

Dalam kegiatan ini pula kita bisa melihat apakah pendidikan pembentukan karakter yang dilakukan oleh para guru kepada para anak didiknya tercapai atau tidak termasuk implementasi ataupun teraktualisasi atau tidak

Kegiatan ini juga bermanfaat kepada seluruh satuan pendidikan karena ini merupakan refleksi tentang pelaksanaan pendidikan karakter bangsa di jenjang sekolah dasar.

Sasaran kegiatan ini sendiri agar peserta didik kita, anak-anak usia sekolah di Kabupaten Bantaeng dapat terbangun bukan saja pengetahuannya, sikapnya atau spiritualnya akan tetapi secara holistik sebagai individu-individu yang memiliki Rana spiritual, rana emosional, rana intelektual dan kalau ini sudah terwujud dengan baik maka karakter di Kabupaten Bantaeng sudah dapat dikatakan implementasi dengan baik oleh seluruh siswa yang ada pada jenjang SD

Dirinya berharap kedepannya kita akan memiliki anak-anak yang mempunyai karakter yang baik yang kritis tapi sopan dan memiliki pengetahuan yang tinggi

Pemerintah Kabupaten Bantaeng berharap agar nantinya generasi Butta Tua mampu menjawab tantangan yang tidak keluar dari adat istiadat serta kearifan lokal yang ada di Kabupaten Bantaeng.

“Kita bisa cerdas kita bisa pintar bahkan kita bisa hebat dalam IT, namun kita jangan pernah lepas dari akar rumput budaya sebagai masyarakat lokal butta Toa’ harapnya

Dengan adanya kegiatan ini kita bisa menakar, menilai dan memperbaiki kedepannya.

Sementara itu kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar (SD), Wani mengatakan kalau kegiatan ini untuk pertama kalinya dilaksanakan di Dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Bantaeng.

“Kegiatan ini kita beri nama ranking 1 yang di mana dalam kegiatan ini kita berupaya agar bisa mengasah kemampuan kreativitas dan karakter pada anak didik kita untuk bisa berkompetisi di 149 sekolah” tuturnya.

Untuk penilaian para peserta akan menulis jawaban mereka di whiteboard yang telah disediakan semua pertanyaan yang diberikan oleh tim juri.

“Setiap siswa atau peserta menjawab dengan benar pertanyaan dari tim juri maka mereka akan melanjutkan kompetisi dan jika salah mereka akan dinyatakan gugur” jelasnya.

Untuk soal yang dipertanyakan kepada para peserta itu dibuat oleh para pengawas yang dianggap memiliki kompetensi dan kemampuan serta mampu menjaga kerahasiaan soal-soal ini tidak bocor.

“Soalnya itu terdiri dari semua mata pelajaran di sekolah dasar serta pengetahuan umum” ungkapnya

Dalam kegiatan lomba ini dari 149 sekolah Dasar yang mengikuti Lomba SD 42 Bate Balla tampil sebagai pemenang dan rangking 1.

Kepala Sekolah Dasar 42 Bate Balla, Saymsuddin menyampaikan kalau dirinya sangat bersyukur serta bangga anak didiknya bisa tampil sebagai pemenang dan rangking 1.

“Alhamdulillah susu Saya bisa tampil sebagai ranking 1 di kegiatan lomba ini” ucapnya

Dirinya juga berharap pagar wabah virus covid19 bisa sa selesai secepatnya agar kegiatan proses belajar mengajar dengan cara tatap muka di kelas bisa terlaksana secepatnya. (Sahar).