BANTAENG, melek news – Pemerintah kabupaten Bantaeng menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Perubahan RPJMD Kabupaten Bantaeng tahun 2018 – 2023 Tahun Anggaran 2020 yang dilangsungkan di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng pada Jum’at (20/11/2020).
Kegiatan ini dilaksanakan guna memperoleh masukan penyempurnaan Rancangan Awal Perubahan RPJMD serta tentunya akan menghasilkan masukan dan kesepakatan terhadap hasip Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Perubahan RPJMD yang dituangkan dalam berita acara yang ditandatangani dari beberapa unsur yang menghadiri konsultasi publik.
Mewakili Bupati Bantaeng, Asisten III Bidang Administrasi, Asruddin menyampaikan agar dalam menyusun perencanaan untyk tetap fokus pada 3 program unggulan pembangunan
Tiga program unggulan tersebut yakni Program penciptaan lapangan kerja melalui bantuan modal usaha berbasis dusun dan RW.
Selain itu Juga Program jaminan perlengkapan sekolah setiap tahun ajaran baru.
Serta Program asuransi pertanian dan jaminan ketersediaan benih dan pupuk.
“Diharapkan agar Kepala SKPD mengoptimalkan forum ini sehingga terwujud sinkronisasi dokumen perencanaan yang baik dan berkualitas”, ujarnya.
Saat ini perubahan RPJMD Kabupaten Bantaeng yang masa berlakunya masih 3 tahun sangat mendesak dilakukan. Tidak saja sebagai tindak lanjut amanat Perpres 18 tahun 2020, tapi juga konsekuensi logis dari penerapan PP 12 tahun 2019 dan Permendagri 90 tahun 2019 yang merubah kodefikasi dan nomeklatur program serta kegiatan
Untuk itu perlu tahapan sistematis dan praktis untuk mengakselerasi proses perubahan RPJMD.
Turut hadir pada kegiatan tersebut antara lain Kepala Bappeda, Muh. Dimiati Nongpa, serta para Kepala SKPD maupun perwakilan SKPD yang hadir secara virtual. (Agun).