Ajak Milenial Cinta NKRI, Desa Rappoa Adakan Lomba Layang-layang Nuansa Berbeda

Senin, 24 Agustus 2020 | 13:23 WITA
Penulis :

Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia

BANTAENG, melek news – Memperingati HUT Kemerdekaan RI yang ke-75, Desa Rappoa, kecamatan Pa’jukukang, kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan melaksanakan kreativitas lomba layang-layang pada Minggu (23/8/2020).

Berbeda dengan lomba layangan yang biasa dilakukan sebelumnya di Desa Rappoa ini karena panitia menuntut para peserta untuk membuat layang-layang ditempat lomba yang dimana pihak panitia sebelumnya telah menyiapkan semua alat yang dibutuhkan oleh peserta.

Uniknya lagi panitia menyiapkan warna seragam untuk pembalut layangan tersebut yakni warna merah dan putih, Hal ini dilakukan untuk mengajak para milenial cinta NKRI

Kepala desa Rappoa, Iwan Darfin mengatakan kalau Layang-layang itu memiliki nilai,
historis, yakni untuk spiritualitas dan agrikultur.

Dia menyampaikan kalau untuk agrikultur, layang-layang digunakan untuk mengusir hewan perusak ladang atau kebun, sekaligus pengusir bosan selagi berada di sawah.

“Namun Seiring perkembangan zaman kebiasaan menerbangkan layang-layang mulai ditinggalkan, terutama di persawahan,” katanya.

Lomba Layang-layang yang berbeda dengan biasanya ini menurut Iwan Darfin sengaja dilakukan dengan tujuan sedapat mungkin menumbuhkan kreativitas peserta untuk membuat layang-layang di tempat dan akan dibalut dengan nuansa merah putih.

“kita sediakan benang dan bambunya di tempat lomba untuk menumbuhkan kreatifitas para peserta lomba” tuturnya.

Lomba yang berhadiahkan uang pembinaan sebesar RP 1.500 000 untuk juara pertamanya ini sebagai upaya untuk menumbuhkan kecintaan kepada NKRI selain itu juga untuk tetap menjaga budaya serta kearifan lokal agar tetap lestari.

Sebanyak lebih 50 layang-layang dari berbagai daerah di Kabupaten Bantaeng, serta berbagai ukuran dan bentuk, dan yang paling besar berbentuk lambang negara Indonesia Burung Garuda.

Festival yang digelar di area persawahan BTN Bidasari Permai Rappoa inidihadiri oleh ratusan penonton. (Agun)