Wujudkan Pemerintahan Bersih Melayani, KPK Nilai MCP Sulsel di Era Andi Sudirman Kian Meningkat



MAKASSAR, MELEKNEWS.ID – Andi Sudirman Sulaiman berhasil mendorong terciptanya pemerintahan yang bersih, transparan, dan memberikan pelayanan yang lebih baik. Hal ini sejalan dengan penerapan berbagai upaya pencegahan korupsi di Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel).

Upaya tersebut tercermin dalam data Indeks Monitoring Centre of Prevention (MCP) yang dirilis oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pemerintah Provinsi Sulsel di bawah kepemimpinan Andi Sudirman menunjukkan capaian positif dalam tiga tahun terakhir.

Pada 2021, Indeks MCP Sulsel mencapai angka 85 persen. Angka ini terus meningkat menjadi 94 persen pada 2022. Meskipun sedikit menurun menjadi 91 persen pada 2023, capaian ini tetap memperlihatkan konsistensi yang kuat dalam pelaksanaan upaya pencegahan korupsi.

Akademisi dari Universitas Muslim Indonesia, Dr. Imran Eka Saputra, menilai pencapaian tersebut menunjukkan keseriusan pemerintah provinsi dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel.

“Penilaian MCP dilakukan langsung oleh KPK, sehingga data ini sangat akurat. Hal ini mencerminkan keberhasilan Pemprov Sulsel dalam menjaga transparansi, akuntabilitas, dan integritas. Capaian ini berkontribusi langsung terhadap upaya pencegahan korupsi di Sulawesi Selatan,” jelas Imran.

Selain keberhasilan dalam MCP, Andi Sudirman juga berhasil mendorong peningkatan Indeks Tata Kelola Pengadaan Barang/Jasa Provinsi Sulsel selama tiga tahun terakhir.

Pada 2021, indeks ini berada di angka 71,55 persen, meningkat menjadi 72,40 persen pada 2022, dan melonjak signifikan ke angka 80,86 persen pada 2023.

Peningkatan ini mencerminkan upaya Pemprov Sulsel dalam memperbaiki sistem pengadaan yang lebih transparan dan akuntabel. Salah satu inovasi utama adalah penerapan E-Purchasing untuk memastikan efisiensi dan transparansi dalam proses pengadaan barang dan jasa.

Sebagai pengakuan atas keberhasilannya, Pemprov Sulsel menerima penghargaan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) pada 2023. Penghargaan ini diberikan atas pencapaian sebagai pemerintah daerah dengan Persentase Transaksi E-Purchasing Terbesar Kedua terhadap Rencana Umum Pengadaan (RUP) hingga Juli 2023.

Prestasi ini menjadi bukti nyata dari komitmen Andi Sudirman dalam menghadirkan pemerintahan yang bersih, melayani, serta berorientasi pada peningkatan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik di Sulawesi Selatan.